- Back to Home »
- 2023 , amazing , Arifah Nur Ainia , Healing , Indonesia , Malang »
- Go to Puncak Budug Asu With Introvert Club #3 - 4 Desember 2023
Rencana awa ke bukit lincing. Namun saat tiba disana ternyata tutup. Setelah berunding cukup lama hingga hujan kita memutuskan untuk ke Budug Asu. Ditengah perjalanan kita di guyur hujan yang lumayan deras. Kita berhenti sejenak di Indomaret. Karena belum sholat Ashar maka kita mampir ke masjid untuk menunaikan sholat Ashar sekaligus Maghrib yang tinggal beberapa menit lagi. Selesai sholat, hujan mulai redah. Dan kita memutuskan melajutkan perjalanan sekaligus mencari makan. Hingga sampai parkiran akhirnya kita makan bakso. Alhamdulillah ya kita bertiga ditraktir orang baik dari warga sekitar. Setelah perut terisi kita lanjut jalan kaki menuju basecamp tempat jual tiket. Saat jalan kaki jalur pertama kita menemukan jalan buntu karena ada pohon tumbang. Akhirnya kita memutuskan untuk putar balik ke jalur satunya lagi. Sekitar pukul 20.46 wib kita sampai di tempat perizinan sekaligus penjual tiket. Kita lanjut berjalan kaki, ditengah pejalanan kita perpapasan dengan dua orang yang hendak ke tegal membawa mobil jeep berisi tanaman, sayang sekali karena mobil tidak muat untuk kita tumpangi. Dan tiba lah kita di Mushola pos terakhir pada pukul 22.00 wib, disana juga terdapat 3 toilet. Karena kita belum sholat Isya maka kita berhenti sejenak untuk sholat dan nyemil roti tawar dengan susu coklat. Tiba-tiba gerimis jadi kita memutuskan untuk mendirikan tenda disekitar situ. Untung saja kita tidak langsung summit karena ditengah malam tiba-tiba hujan deras.
Keesokan harinya kita bangun kesiangan pukul 05.00 wib langsung bergegas sholat subuh. Sekitar pukul 07.00 wib kita bertiga summit ke Budug Asu dengan membawa alat masak, bahan untuk dimasak, dan tidak lupa alat untuk mengabadikan momen saat dipuncak. Sekitar jam 08.00 wib kita sampailah di Puncak Budug Asu Yeapy...!. Kita menikmati alam disana sambil masak-masak kemudian kita makan nasi, indomie, nuget, telur, tempe sungguh momen yang berharga.
Mendaki itu memang bikin capek, lelah, berkeringat, badan sakit semua, tapi itu adalah proses. Jika kalian bisa menikmati proses itu tanpa mengeluh, percayalah akan ada momen indah yang istimewah dan pengalaman berharga dalam hidup kalian. Dan akan terkenang sampai tua. BUDUG ASU_ - Google Drive