- Back to Home »
- Arifah Nur Ainia , Biaya , Experience , ITS , Kampus , Kuliah , S2 »
- Lika Liku S2 #part2
12-8-2024
Hay, aku saat ini sedang di fase kebingungan untuk memutuskan antara aktif atau cuti pada semester Gasal 2024/2025. Ini adalah semester ke 4 ku yang sedang cuti dan tinggal sisa 4 semester lagi mau tidak mau harus lulus. Entah lulus dengan ijazah atau tidak (nyesek DO). Dulu yang dipikirkan cuma kuliah, tapi sekarang harus lebih serius dalam menjalani karena kuliah dengan biaya sendiri itu hufttttt.... yang mana harus mikir bagaimana caranya biar bisa lulus, disisi lain juga harus mikir bagaimana caranya untuk bayar UKT. Biaya UKT ku per-semester dari gajiku selama 5 bulan (ada kembalian dikit 2,5). Stress rasanya, sulit bagiku untuk memutuskan lanjut cuti atau aktif kembali. Bayangkan biaya UKT dikali sisa masa studi ku 4 semester itu sama dengan 70jt. Mencoba mengikhlaskan nominal segitu separah-parah nya selama 2 tahun. Yaaa..... rejeki itu memang titipan, harta yang semua kita miliki itu datangnya dari Allah SWT, kita harus sepandai-pandainya menngelolah keuangan tersebut untuk hal yang bermanfaat. Menyadari itu semua tapi masih sulit untuk mengikhlaskan. Inginnya itu 1 semester saja gitu lhooo bisa tuntas sampai wisuda. Tapi reality nya tidak semudah dan seindah ekspektasi.
Semester 1 aktif 17,5
Semester 2 aktif 17,5
Semester 3 aktif 17,5 (semester ternyesek, cuti kerja 4 bulan tidak ada pemasukkan, dan tesis tidak ada progres, di tanggal terakhir pendaftaran sempro despem 1 minta ada dospem ke 2 modiiaarrr outomatis tidak bisa daftar sempro)
ngdown saat itu, tapi mau bagaimana lagi hidup tetep terus berjalan. Melatih diri untuk mengikhlaskan semua, mensyukuri apapun yang dimiliki dan yang sedang dijalani saat ini. Sehingga di semester 4 nya aku memutuskan cuti.
Semester 4 cuti
2 Kali bimbingan tatap muka dengan pembimbing pertama, beliau menghubungi ku lebih dulu, karena saat itu saya belum bilang kalau saya sedang cuti. Dan di pertemuan ke2 ya mau tidak mau akhirnya saya bilang kalau saya sedang cuti, semenjak itu saya tidak diprioritaskan sebagai anak bimbingannya. Saya sadar diri, beliau pasti akan memilah dan memilih untuk load pekerjaanya. Namun dengan pembimbing ke 2 untungnya masih mau merespon meskipun anak bimbingannya sedang cuti. Tapi tetap saja progres masih belum menemukan titik terang, dan menjadi membuatku tambah galau akan kah bisa aku dengan topik tesis ini ??????????????????????
Semester 5 aktif/cuti ????
saat ini aku bingung untuk memutuskan.
Semester 6 blm tahu
Semester 7 blm tahu
Semester 8 blm tahu