- Back to Home »
- Tips »
- 13 Tips Dasar Sebelum Membeli Handycam
Posted by : Arifah Nur Ainia
Anda sedang ingin membeli handycam? Membeli handycam tentunya jangan
sembarang membeli. Berikut beberapa hal yang harus Anda perhatikan
sebelum membeli Handycam.
1. Format apa yang Anda pilih
Jika Anda berencana untuk mentransfer Movie ke PC, pilihlah handycam Digital. Jika Anda tidak perlu mentransfer ke PC, pilihlah Handycam Analog.
2. Single CCD atau Triple CCD
Jika Anda menginginkan hasil transfer ke PC yang tidak ada penurunan kualitas warna, pilihlah handycam dengan Triple CCD. Selain itu, Handycam Triple CCD sudah layak sebagai standar Broadcast.
3. Digital Photo
Pertimbangkan, apakah Anda memerlukan fasilitas digital photo yang terpadu pada Handycam? Karena fasilitas digital photo akan menambah harga Handycam cukup signifikan.
4. Tipe Kartu Memori
Apakah Anda pengguna PDA? Bila ya, sebaiknya memilih Handycam yang tipe kartu memory-nya sama dengan PDA Anda. Jadi, bisa saling share kartu memory tersebut. Juga bila Anda harus mengirim gambar via email dengan segera, bila kartu memori Anda sama, maka tidak diperlukan PC.
5. Ukuran body Handycam
Kecil bukan berarti yang terbaik, karena ukuran tangan setiap orang berbeda. Anda harus mencoba dengan tangan Anda sendiri, apakah Handycam nyaman di tangan? Bagaimana dengan tombol Zoom & Tombol Rec, apakah mudah dijangkau?
6. Ukuran LCD
Dengan LCD yang berukuran besar, sangat membantu kita melihat atau memonitor gambar, karena detail yang dihasilkan akan semakin jelas terlihat.
7. View Finder Colour/ B/W
Apakah Anda memerlukan View Finder Colour. Soalnya, jika kita merekam dengan handycam, kita menggunakan LCD monitornya. Bahkan, View Finder jarang digunakan. Hanya pada kondisi seperti shooting outdoor di waktu siang, View Finder sangat diperlukan -karena biasanya LCD agak sulit dilihat.
8. Image Stabilizer
Pastikan pada handycam Anda terdapat Image Stabilizer, karena pada dasarnya tangan kita bergetar saat memegang handycam. Yang terbaik adalah Optical Image Stabilizer, tetapi harganya mahal. Jika anggaran Anda terbatas, Digital Stabilizer pun cukup baik.
9. Night Shoot
Anda harus mengecek terlebih dahulu, berapa minimal Illuminationnya. Sebaiknya, Anda memilih Handycam yang sanggup bekerja minimal 1 Luv. Lebih baik lagi bila handycam Anda dapat bekerja dengan kondisi cahaya 0 Luv. Pertimbangkan, apakah Anda memerlukan fasilitas nightshoot? Apakah Anda sering shooting pada waktu malam? Juga perlu Anda ketahui, bahwa nightshoot bekerja dalam warna monochrome kehijauan. Untuk tipe terbaru, sudah disediakan Colour Night Shoot, tetapi harganya masih mahal.
10. Kapasitas Baterai dan ketersediaannya
Perlu Anda cermati kapasitas baterai Handycam Anda. Jangan terkecoh dengan informasi pada kardus Handycam, karena yang dicantumkan pada kardus Handycam adalah kapasitas maksimal bila menggunakan baterei Extended (Optional). Juga Anda harus memastikan ketersediaan baterei untuk Handycam Anda, jangan sampai membeli Handycam yang batereinya sulit didapat. Perlu Anda ingat, baterai Handycam rata-rata umumya sekitar 1-2 tahun. Bisa-bisa kamera Handycam Anda menjadi barang pajangan semata di museum pribadi Anda.
11. Lampu shoot
Apakah sudah disediakan lampu shoot? Bila tidak tersedia, apakah disediakan hotshoe untuk lampu tambahan? Jika fasilitas ini tidak ada, dapat diakali dengan membeli lampu shoot eksternal dengan bracketyang dihubungkan ke lubang tripod. Hanya saja, cara terakhir ini agak repot membawa handycamnya.
12. Garansi
Ceklah terlebih dahulu kondisi garansi handycam tersebut. Bila tanpa garansi, ceklah dengan teliti segala kelengkapannya, apakah ada cacat di Handycam (Cek LCD Monitor dan ElectronicView Finder , perhatikan apakah motor zoom berjalan halus/tidak ada suara kasar). Bila bergaransi, cek dahulu apakah garansi dari distributor (harus ada kartu garansinya), apakah garansi toko (mintalah kondisi garansi ditulis dengan jelas di bon dan distempel). Tanyakan apakah garansinya meliputi servis dan spare parts.
13. Tentukan besar budget
Yang terutama dari semua adalah berapa banyak yang Anda mau keluarkan untuk Handycam ini. Jangan sampai besar pasak daripada tiang. Happy Buying!
Hendra S.K / Majalah Digicom Vol. II/No. 24/Desember 2002
Sumber: Infokomputer.com
1. Format apa yang Anda pilih
Jika Anda berencana untuk mentransfer Movie ke PC, pilihlah handycam Digital. Jika Anda tidak perlu mentransfer ke PC, pilihlah Handycam Analog.
2. Single CCD atau Triple CCD
Jika Anda menginginkan hasil transfer ke PC yang tidak ada penurunan kualitas warna, pilihlah handycam dengan Triple CCD. Selain itu, Handycam Triple CCD sudah layak sebagai standar Broadcast.
3. Digital Photo
Pertimbangkan, apakah Anda memerlukan fasilitas digital photo yang terpadu pada Handycam? Karena fasilitas digital photo akan menambah harga Handycam cukup signifikan.
4. Tipe Kartu Memori
Apakah Anda pengguna PDA? Bila ya, sebaiknya memilih Handycam yang tipe kartu memory-nya sama dengan PDA Anda. Jadi, bisa saling share kartu memory tersebut. Juga bila Anda harus mengirim gambar via email dengan segera, bila kartu memori Anda sama, maka tidak diperlukan PC.
5. Ukuran body Handycam
Kecil bukan berarti yang terbaik, karena ukuran tangan setiap orang berbeda. Anda harus mencoba dengan tangan Anda sendiri, apakah Handycam nyaman di tangan? Bagaimana dengan tombol Zoom & Tombol Rec, apakah mudah dijangkau?
6. Ukuran LCD
Dengan LCD yang berukuran besar, sangat membantu kita melihat atau memonitor gambar, karena detail yang dihasilkan akan semakin jelas terlihat.
7. View Finder Colour/ B/W
Apakah Anda memerlukan View Finder Colour. Soalnya, jika kita merekam dengan handycam, kita menggunakan LCD monitornya. Bahkan, View Finder jarang digunakan. Hanya pada kondisi seperti shooting outdoor di waktu siang, View Finder sangat diperlukan -karena biasanya LCD agak sulit dilihat.
8. Image Stabilizer
Pastikan pada handycam Anda terdapat Image Stabilizer, karena pada dasarnya tangan kita bergetar saat memegang handycam. Yang terbaik adalah Optical Image Stabilizer, tetapi harganya mahal. Jika anggaran Anda terbatas, Digital Stabilizer pun cukup baik.
9. Night Shoot
Anda harus mengecek terlebih dahulu, berapa minimal Illuminationnya. Sebaiknya, Anda memilih Handycam yang sanggup bekerja minimal 1 Luv. Lebih baik lagi bila handycam Anda dapat bekerja dengan kondisi cahaya 0 Luv. Pertimbangkan, apakah Anda memerlukan fasilitas nightshoot? Apakah Anda sering shooting pada waktu malam? Juga perlu Anda ketahui, bahwa nightshoot bekerja dalam warna monochrome kehijauan. Untuk tipe terbaru, sudah disediakan Colour Night Shoot, tetapi harganya masih mahal.
10. Kapasitas Baterai dan ketersediaannya
Perlu Anda cermati kapasitas baterai Handycam Anda. Jangan terkecoh dengan informasi pada kardus Handycam, karena yang dicantumkan pada kardus Handycam adalah kapasitas maksimal bila menggunakan baterei Extended (Optional). Juga Anda harus memastikan ketersediaan baterei untuk Handycam Anda, jangan sampai membeli Handycam yang batereinya sulit didapat. Perlu Anda ingat, baterai Handycam rata-rata umumya sekitar 1-2 tahun. Bisa-bisa kamera Handycam Anda menjadi barang pajangan semata di museum pribadi Anda.
11. Lampu shoot
Apakah sudah disediakan lampu shoot? Bila tidak tersedia, apakah disediakan hotshoe untuk lampu tambahan? Jika fasilitas ini tidak ada, dapat diakali dengan membeli lampu shoot eksternal dengan bracketyang dihubungkan ke lubang tripod. Hanya saja, cara terakhir ini agak repot membawa handycamnya.
12. Garansi
Ceklah terlebih dahulu kondisi garansi handycam tersebut. Bila tanpa garansi, ceklah dengan teliti segala kelengkapannya, apakah ada cacat di Handycam (Cek LCD Monitor dan ElectronicView Finder , perhatikan apakah motor zoom berjalan halus/tidak ada suara kasar). Bila bergaransi, cek dahulu apakah garansi dari distributor (harus ada kartu garansinya), apakah garansi toko (mintalah kondisi garansi ditulis dengan jelas di bon dan distempel). Tanyakan apakah garansinya meliputi servis dan spare parts.
13. Tentukan besar budget
Yang terutama dari semua adalah berapa banyak yang Anda mau keluarkan untuk Handycam ini. Jangan sampai besar pasak daripada tiang. Happy Buying!
Hendra S.K / Majalah Digicom Vol. II/No. 24/Desember 2002
Sumber: Infokomputer.com